Pages

Friday, January 23, 2009

Lore Lindu Birding Amazing

Lore Lindu National Park is one of Sulawesi’s most important biological refuges. It contains large areas of relatively untouched terrain and varied habitats, which include lowland and upper montane forests, rivers, lakes and hot springs. Officially declared a national park on June 23, 1999, it’s formation amalgamated three existing reserves: the Lore Kalamata Nature Reserve, which was set aside for the protection of Sulawesi’s unique endemic fauna; the lake Lindu recreation and protection forests, established to protect the catchment area of the Plau valley’s Gumbasa river irrigation scheme. The new park covers an area of 217,991 ha. “It is the best single location for seeing Sulawesi’s endemic birds.” 225 species birds, 78 species is endemic Sulawesi, only 3 – 4 days we need to bird watch. Taman Nasional Lore Lindu di tetapkan pada 23 Juni 1999 oleh Menteri Kehutanan dan Perkebunan melalui SK No. 464/Kpts-II/1999 dengan luas mencapai 217.991,18 ha. Secara umum Type hutan TNLL terbagi dalam dua ekosistem utama yakni Ekosistem Hutan Hujan Pegunungan (70 % wilayah TNLL) dan Ekosistem Hutan Hujan Dataran Rendah (30 % wilayah TNLL). Dengan luas kurang lebih 1.2 % dari wilayah Sulawesi kawasan ini menunjang berbagai avifauna khas Sulawesi termasuk burung. Dari 235 jenis burung di daratan Sulawesi, 225 jenis terdapat di kawasan ini. Diantaranya 78 jenis merupakan endemik Sulawesi. Wilayah bagian utara dari TNLL merupakan salah satu tujuan utama bagi pengamatan burung, 80 % dari jenis endemik sangat mungkin untuk dilihat dalam kurun waktu 3 – 4 hari. Selain hutan hujan yang mempesona kawasan ini juga memiliki dua habitat untuk burung air yakni Danau Lindu(3.488 ha) dan Danau Kalimpa 2,4 ha.